Semburat
merah saga berkalung bianglala
Di batas
pinangan senja
Ku
rangkumkan sebait do’a
Bermayang rindu untuk Ibu yang cintanya seluas samudera
“
Antara
bumi dan langit-Nya
Lautan
adalah pemisah raga untuk merenda cita
Asa
dalam bias purnama
Bahagia
adalah impian tentang kidung beraroma surga
“
Berselendang
kabut kelabu
Berkarang
batu yang coba menderaku
Hingga
waktu terus menuntunku
‘Tuk
arungi bahtera harap penuh terjal nan berliku
“
Oh, Ibu…
Di
sinilah aku bersama rinduku
Dengan
untaian do’a sucimu
Yang mengiringi tiap derap langkahku
;aku
meretas ridhomu
PPAI,
25122013
*Puisi ini telah terangkum dalam buku Antologi
Puisi "Tentang Impian" - 2A Dream Publishing 2014
0 komentar:
Posting Komentar